Mise, Menteng, Jakarta Pusat

Bahasa l Inggris

Tidak lama ini aku berkunjung ke sebuah restoran yang baru beroperasi di Jakarta. Hanya dalam waktu sebentar, Mise cukup dikenal society Jakarta melalui sosial media yang trending sekarang ini. Mise sendiri berasal dari bahasa Perancis yang berarti sebuah persiapan yang biasanya digunakan di dunia dapur.

Mise memiliki area yang tidak cukup besar, namun perlu dikatakan mereka menawarkan suasana yang elegan dengan interior dominan berwarna putih, lalu terdapat bar station yang siap menyambut ketika memasuki restoran, dan elemen gold di beberapa sentuhan menyesuaikan dengan konsep logo Mise sendiri. Selain itu terdapat pemandangan yang menarik, jajaran peralatan makan dan dapur porcelain berwarna putih dengan aneka bentuk dan ukuran menghiasi dinding restoran.

Siang hari mengunjungi restoran ini sangat rekomen sekali, selain interior yang nyaman, cahaya matahari yang terang sangat memudahkan kita mengambil foto disini. Menu yang ditawarkan terdiri aneka hidangan fusion yang modern. Selain makanan, tentu tersedia pula minuman mocktail serta cocktail yang unik. Kunjunganku kali ini aku mencoba beberapa menu favorit seperti, Mise Garden Salad.

Salad dengan presentasi yang cantik, elemen warna yang variatif selayaknya sebuah garden yang asri. Terdiri dari beberapa cucumber crown, chilled tamarillo, quail egg, ikura, quinoa dan heriloom tomato. Setiap elemen mengeluarkan rasa yang berbeda sehingga menciptakan kombinasi yang sempurna. Ini merupakan menu yang sangat cocok sekali sebagai starter dan tentu meningkatkan selera makan.

Dilanjutkan dengan Lado Mudo Pai Tee, Makanan pembuka, cup yang berbahan dasar dari tepung diisi dengan escargot yang diolah bersama potongan nanas dan cabe hijau yang pedas. Escargot memiliki tekstur yang cukup empuk, namun untuk keseluruhan rasa lebih dominan cabe hijau.

Kita juga bisa menikmati cita rasa Indonesia yang khas disini seperti Boca De Dragon Pasta. Angel hair yang diolah dengan presentasi yang cantik, lalu dilengkapi beberapa potongan tuna dengan warna yang cerah dan sambal matah yang siap menggoyang lidah. Tekstur pasta cukup al dente, dipadu dengan pedasnya sambal matah cocok sekali dengan cita rasa orang Indonesia. Yang menjadi favoritku di menu ini yaitu tuna tataki dengan kematangan yang baik dan seasoning yang pas.

Ada pula menu khas Bali namun sedikit fusion yaitu Greiggy's Signature Duck. Selayaknya sajian nasi bebek goreng yang biasa kita temui di Bali. Namun ada yang berbeda disini yaitu tekstur bebek goreng tidak terlalu kering sehingga juicy, dinikmati bersama nasi gurih dengan rasa yang lezat dan aneka sambal siap menggoyang lidah seperti sambal matah, sambal terasi, dan sambal penestanan yang merupakan sambal khas Ubud, Bali.

Selain itu tersedia pula olahan ayam kalasan yang disuwir dan diolah dengan bumbu kuning dengan rasa yang gurih manis. Dilengkapi pula lawar yang memberikan keseimbangan rasa. Menu ini cukup besar, mungkin bisa dinikmati 2-3 orang dengan porsi nasi yang banyak dan 3 potong daging bebek. Selain hidangan fusion, kita juga bisa menikmati aneka minuman yang tidak kalah menarik.

Salah satunya Passionate Tea, sajian minuman yang unik dengan bongkahan kristal es di atasnya lalu terdapat kecombrang yang memberikan sensasi rasa yang unik. Minuman yang segar memberikan kenikmatan yang menyenangkan dinikmati pada saat siang hari.

Tidak aneh bagi Mise sangat cepat dikenal society Jakarta, dengan konsep dining yang elegan, tempat yang nyaman, konsep menu yang modern dan unik serta cita rasa yang sesuai dengan lidah orang Jakarta tentu akan membuat orang kembali lagi. Harga yang ditawarkan tergolong standar mengingat lokasi, kualitas makanan dan juga pelayanan yang diberikan aku sangat puas menikmati makan siangku disini.

Mise,

Bo Concept Building, Jl. KH Wahid Hasyim, no.55A, Menteng, Jakarta Pusat

Tel: +6221 2395 1648