Langsung ke konten utama

Japanese Michelin Star chef Takeover, Oku Japanese Restaurant

Bahasa l English

Pekan yang cukup menyenangkan di bulan Oktober ini dengan kedatangan seorang chef dari sebuah restoran 2 Michelin Star di Jepang tepatnya di Kanazawa. Chef Shinichiro Takagi, dari Zeniya yang merupakan peninggalan ayahnya. Di kesempatan kali ini chef Takagi-san berkolaborasi dengan Oku Japanese Restaurant menawarkan pengalaman menikmati hidangan khas restoran Michelin Star yang sudah sering kita dengar di kuliner global.
Di pekan ini aku memilih lunch dengan set menu 4 course di hari Sabtu. Well, walaupun di pekan chef spesial ini, Oku Restaurant tetap menyediakan menu regular bagi para tamu. Langsung saja ke menu yang aku coba kali ini dimulai dari appetizer, Sakizuke. Ini salah satu hidangan Kaiseki populer bisa dibilang sebagai Amuse-Bouche di Prancis. Hidangan tuna dengan kematangan warna kemerahan yang cantik dengan campuran chili vinegar. Tekstur tuna yang lembut dengan dressing asam segar dan daun edible yang memberikan keseimbangan rasa.
Dilanjutkan Shiizikana (main course) salah satu hidangan utama di lunch kali ini Wagyu Beef Jibuni. Menggunakan bahan beef Jepang berkualitas, dengan fat marbling yang lembut dan lezat. Disajikan bersama tofu, selada air, wortel, dan jamur shitake. Lalu dipadukan dengan saus yang kental, teknik Jibuni ini merupakan salah satu gaya makanan tradisional di Kanazawa, Jepang. Lengkap dengan wasabi diaduk ke dalam saus memberikan sensasi yang berbeda.
Hidangan berikutnya Gohan (nasi) dengan Chirashi Sushi yang tentunya sudah tidak asing bagi penikmat kuliner Jepang. Untuk hidangan ini cukup umum dan memang bahan sashimi yang digunakan menjadi kunci utama dari hidangan ini. Terdiri dari beberapa sashimi seperti salmon, maguro, hamachi dan shimaji. Saya rasa untuk hidangan tidak perlu banyak penjelasan, kualitas sashimi yang baik dan cutting yang pas. Yang menarik di hidangan ini lengkap dengan tamago yang memiliki tekstur halus dan rasa manis gurih.
Hidangan terakhir dessert dengan Purple Sweet Potato Mont Blanc. Hidangan dengan rasa yang cukup simple, rasa manis sweet potato dengan bentuk mie menyelimuti cream lembut di dalamnya, lengkap dengan  silver leaf di atasnya. Manis yang seimbang menyatu sempurna ketika dinikmati bersama. 
Di setiap hidangan yang aku coba kali ini sungguh memberikan pengalaman menikmati makanan Jepang tradisional dengan sentuhan presentasi modern. Berdasarkan chef Takagi, beliau juga memberikan beberapa inovasi modern dalam masakannya, mengikuti era kuliner saat ini yang terus berkembang. Namun tetap mempertahan cita rasa tradisional yang merupakan akar dari hidangannya.

Chef Shinichiro Takagi x OKU Japanese Restaurant,
Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, jl M.H. Thamrin No.1, Menteng, Jakarta Pusat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Motel Mexicola, Seminyak, Bali

Bahasa l Inggris Panas yang begitu terik tentu sangat familiar sekali di pulau Dewata. Bali merupakan salah satu destinasi liburan baik bagi turis lokal maupun asing dari zaman dulu hingga sekarang yang masih menjadi primadona wisata di Indonesia. Buat kamu yang berkesempatan mengunjungi Bali, tentunya sekarang ini tidak hanya pantai yang bisa menjadi tempat yang trend untuk kita datangi. Tetapi juga banyaknya restoran, cafe dan coffee shop yang beraneka ragam, modern dan tentunya kekinian. Motel Mexicola ini merupakan salah satu tempat yang instagramable untuk dikunjungi baik pada siang atau malam hari. Kebetulan siang hari menjelang sore aku berkesempatan mengunjungi tempat makan yang berwarna ini. Jalan menuju Motel Mexicola cukup kecil, dan tidak tersedia tempat parkir kendaraan di depan restoran ini. Sedikit info, kita akan diarahkan petugas setempat untuk memarkir kendaraan di dekat pantai dan berjalan kaki sekitar 5 menit ke Motel Mexicola. Dari luar tempa

Portable Grill & Shabu, Gading Serpong, Tangerang Selatan

Tersedia dalam bahasa Inggris:  Klik Disini Portable merupakan salah satu spot untuk menikmati shabu-shabu khas Jepang dengan pilihan daging yang berkualitas. Di akhir pekan kemarin, aku kembali meng-explore area Gading Serpong yang saat ini terdapat banyak restoran dan kafe dengan konsep yang mengagumkan. Sesuai informasi yang aku dapat, Portable hadir disini dengan konsep yang menakjubkan  dengan bangunan yang cukup besar untuk sebuah restoran. Portable mudah untuk ditemukan menggunakan map dan selain itu juga terlihat jelas dari jalan raya dengan papan nama yang besar lengkap dengan lampu. Begitu memasuki restoran, aku cukup terkesima dengan area restoran yang luas lalu interior yang terlihat eksklusif. Lengkap dengan sofa-sofa empuk, lalu area bar yang cantik dan area outdoor dengan sentuhan tanaman hijau yang mempesona dan lampu-lampu yang terang menghiasi di malam hari.  Chef Chandra Yudasswara merupakan chef yang berperan di portable, tidak perlu diragukankan lagi

The Chinese Indian Appetite

Bahasa l English Kisah unik kali ini ketika aku berkunjung ke sebuah restoran di kawasan Jakarta Selatan. Golden Joy ini merupakan sebuah restoran keluarga dengan konsep Chinese Indian. Well, tidak disangka sang pemilik dari restoran ini ternyata berasal dari India namun keturunan Tiongkok. Terlihat wajah Asia oriental namun bisa berbahasa India dengan lancar. Interior restoran dengan oriental dan sentuhan warna merah atau gold yang identik dengan budaya Chinese. Kapasitas restoran cukup besar dari ruang indoor dengan meja bundar, area outdoor dan 2 ruang VIP. Tentunya ini restoran yang rekomendasi sekali untuk merayakan acara. Sesuai konsep, Golden Joy menawarkan aneka hidangan Chinese yang sebenarnya cukup familiar. Namun jika diperhatikan banyak hidangan yang menggunakan rempah dan bumbu khas India. Salah satu menu highlight seperti Manchurian Gobi. Jadi ini merupakan hidangan vegetarian ala India. Menggunakan kembang kol yang dimasak dengan rempah dan bumbu seperti bawang, jahe, k