Langsung ke konten utama

Neo Indian - Sustainable Dining, Bangkok

Bahasa l English

Thailand memang selalu menjadi destinasi yang menarik, dengan segala aktifitas yang beragam, belanja, wisata budaya serta kuliner dari street food hingga restoran berkelas Michelin Star. Kali ini aku berkunjung ke sebuah restoran Michelin Star, namun  bukan restoran Thailand, tetapi restoran India. Lokasi restoran ini tidak di tepi jalan raya, sedikit masuk ke dalam jalan yang kecil sekitar area perumahan. Konsep dari Haoma ini sangat menarik, mengusung tujuan sustainability dengan menggunakan semua bahan lokal bahkan memproduksi sendiri dengan adanya kebun dan peternakan kecil di dalam restoran.

Area restoran yang nyaman dengan pencahayaan yang terang, ruangnya yang dikelilingan kaca walaupun nuansa interior dominan warna hitam. Kapasitas seating tidak terlalu banyak dengan suasana yang lebih intimate. Pengunjung tidak terlalu penuh di jam makan siang, tapi sebaiknya melakukan reservasi terlebih dahulu. Untuk makan siang, tersedia set menu lunch dengan 6 courses yang menjadi dua opsi antara normal dan vegetarian. Kita tahu bahwa memang banyaknya orang India yang menjadi vegetarian mengikuti budaya dan agama.
Hidangan dimulai dari Pani Puri, Vada Pav, presentasi hidangan yang penuh dengan sentuhan artistik. Satu lahap dengan cita rasa yang kompleks dan beragam elemen. Hidangan awal yang mengesankan. Dilanjutkan dengan hidangan selanjutnya, Eggplant Bombay Sandwich. Cukup banyak elemen di dalam sebuah gigitan tiap hidangn. Tampak simple tapi paduan rasa tiap sungguh beragam dan mengagumkan.
Di set menu ini lengkap dengan pilihan untuk karnivora mulai dari Duck Liver, biasanya aku kurang suka terutama aroma duck liver yang kuat. Tapi hidangan ini dengan kaffir lime, dan lemograss jelly yang memberikan rasa seimbang dengan aroma yang harum. Lalu ada Squid, terlihat seperti hidangan chinese, lapisan rice noodle lembaran yang menutupi hidangan, cumi hitam yang diolah dengan Nilgiri Korma yang merupakan hidangan India. Selanjutnya Lamb, disajikan dengan Mustard Mash, Kale Chips, dan Nihari Jus. Untuk steak daging cukup umum ya namun cukup mengagumkan menggunakan bahan lokal dimana mereka menggunakan bahan domba yang premium sesuai dengan standar restoran. 
Pengalaman pertama kali menikmati restoran India di Bangkok ini sungguh berkesan. Selain hidangan yang menarik dengan kreasi yang menakjubkan, info yang menarik tentang bagaimana Haoma menjalankan misi mereka untuk bumi lebih baik sebagai industri restoran. Untuk lunch 6 courses ini hanya tersedia di weekend saja, harga per orang THB 2.590++ (IDR 1.138.000++). Tentunya lebih terjangkau dibandingkan tasting menu regular yang terdiri dari 11 dan 15 courses. 

Haoma Bangkok,
231, 3 Soi Sukhumvit 31, Khlong Toei Nuea, Watthana, Bangkok
Tel: +66 92 891 8222

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Motel Mexicola, Seminyak, Bali

Bahasa l Inggris Panas yang begitu terik tentu sangat familiar sekali di pulau Dewata. Bali merupakan salah satu destinasi liburan baik bagi turis lokal maupun asing dari zaman dulu hingga sekarang yang masih menjadi primadona wisata di Indonesia. Buat kamu yang berkesempatan mengunjungi Bali, tentunya sekarang ini tidak hanya pantai yang bisa menjadi tempat yang trend untuk kita datangi. Tetapi juga banyaknya restoran, cafe dan coffee shop yang beraneka ragam, modern dan tentunya kekinian. Motel Mexicola ini merupakan salah satu tempat yang instagramable untuk dikunjungi baik pada siang atau malam hari. Kebetulan siang hari menjelang sore aku berkesempatan mengunjungi tempat makan yang berwarna ini. Jalan menuju Motel Mexicola cukup kecil, dan tidak tersedia tempat parkir kendaraan di depan restoran ini. Sedikit info, kita akan diarahkan petugas setempat untuk memarkir kendaraan di dekat pantai dan berjalan kaki sekitar 5 menit ke Motel Mexicola. Dari luar tempa

Portable Grill & Shabu, Gading Serpong, Tangerang Selatan

Tersedia dalam bahasa Inggris:  Klik Disini Portable merupakan salah satu spot untuk menikmati shabu-shabu khas Jepang dengan pilihan daging yang berkualitas. Di akhir pekan kemarin, aku kembali meng-explore area Gading Serpong yang saat ini terdapat banyak restoran dan kafe dengan konsep yang mengagumkan. Sesuai informasi yang aku dapat, Portable hadir disini dengan konsep yang menakjubkan  dengan bangunan yang cukup besar untuk sebuah restoran. Portable mudah untuk ditemukan menggunakan map dan selain itu juga terlihat jelas dari jalan raya dengan papan nama yang besar lengkap dengan lampu. Begitu memasuki restoran, aku cukup terkesima dengan area restoran yang luas lalu interior yang terlihat eksklusif. Lengkap dengan sofa-sofa empuk, lalu area bar yang cantik dan area outdoor dengan sentuhan tanaman hijau yang mempesona dan lampu-lampu yang terang menghiasi di malam hari.  Chef Chandra Yudasswara merupakan chef yang berperan di portable, tidak perlu diragukankan lagi

The Chinese Indian Appetite

Bahasa l English Kisah unik kali ini ketika aku berkunjung ke sebuah restoran di kawasan Jakarta Selatan. Golden Joy ini merupakan sebuah restoran keluarga dengan konsep Chinese Indian. Well, tidak disangka sang pemilik dari restoran ini ternyata berasal dari India namun keturunan Tiongkok. Terlihat wajah Asia oriental namun bisa berbahasa India dengan lancar. Interior restoran dengan oriental dan sentuhan warna merah atau gold yang identik dengan budaya Chinese. Kapasitas restoran cukup besar dari ruang indoor dengan meja bundar, area outdoor dan 2 ruang VIP. Tentunya ini restoran yang rekomendasi sekali untuk merayakan acara. Sesuai konsep, Golden Joy menawarkan aneka hidangan Chinese yang sebenarnya cukup familiar. Namun jika diperhatikan banyak hidangan yang menggunakan rempah dan bumbu khas India. Salah satu menu highlight seperti Manchurian Gobi. Jadi ini merupakan hidangan vegetarian ala India. Menggunakan kembang kol yang dimasak dengan rempah dan bumbu seperti bawang, jahe, k