The Eight 8餐廳, Grand Lisboa, Macau

Tersedia dalam bahasa Inggris: Klik Disini

Masih seputar Macau, seperti yang aku bilang sebelumnya selain terkenal dengan arsitektur klasik bergaya Portugis, Macau juga dikenal dengan kota kasino. Hampir di seluru penjuru pusat kota, kita bisa mudah menemukan kasino dengan tampilan yang gemerlap.

Kali ini aku mengunjungi salah satu kasino yang sudah cukup lama beroperasi di Macau. Namun kunjunganku bukan untuk bermain di dalam kasino, melainkan untuk makan siang di sebuah restoran chinese eksklusif dengan gelar 3 bintang Michelin. Sesuai dengan gelar tersebut, dari awal ketika memasukin The Eight, aku sudah bisa melihat kemewahan dan detail yang begitu sempurna.

Dominan dengan warna merah dan hitam membuat interior restoran menjadi elegan, lalu lantai dengan dasar marmer berwarna hitam dan penuh dengan corak yang cantik. Selain itu penuh dengan gantungan kristal yang ramai dan ornamen berbentuk koin Cina yang mengelilingi setiap pilar.

Dengan konsep Chinese, tentunya menu yang ditawarkan adalah aneka makanan otentik Chinese yang begitu banyak. Dan di jam makan siang, mereka juga menawarkan dim sum dengan pilihan aneka macam. Staff restoran yang memberika pelayanan dibagi dengan dua kategori dimana setiap staff menggunakan badge dengan bendera Inggris dan Cina yang melambangkan apa bahasa yang akan mereka gunakan selama melayani customer.

Berhubung aku tidak fasih berbahasa Mandarin, makan staff yang menghampiriku berbicara bahasa Inggris yang lancar. Setelah membaca beberapa artikel, aku memilih beberapa dim sum yang direkomendasikan. Salah satunya Steamed Dumplings Crystal Blue Shrimps in Goldfish Shape. Piring putih dengan 3 pieces dim sum yang cantik dengan bentuk ikan mas yang berwarna cerah lalu butiran emas di atasnya. Dengan kulit luar yang lembut membalut daging udang yang gurih manis dan empuk.

Lalu ada Steamed Dumplings with Lobster & Black Truffle. Dengan bentuk yang general tapi berwarna hijau cerah yang begitu cantik. Diisi dengan daging lobster yang sangat nikmat dan rasa yang segar.

Dim sum satu ini juga tidak kalah menarik, memang cukup banyak bisa ditemukan di Jakarta dim sum dengan bentuk landak. Namun disini detail benar-benar diperhatikan, bentuk Steamed Barbecued Pork Buns with Preserved Vegetables yaitu landak lengkap dengan duri yang begitu detail dan rapi. Serta rasa tekstur bun yang empuk di atas dan garing di bawah diisi dengan daging babi dengan bumbu yang gurih.

Semua dim sum memberikan rasa yang benar-benar memuaskan, selain dim sum kita juga disajikan dengan makanan pembuka berupa amuse yang setiap harinya berbeda. Lalu aku juga mencoba dessert yang juga memukau yaitu Chilled Mango & Coconut Pudding in Fish Shape. Sepiring puding dengan dua potong dalam bentuk ikan mas yang cantik sekali. Rasa segar mangga dan kelapa dengan saus yang sangat legit.

Tidak kalah enak ada juga Baked Tartlet filled with Crabmeat in Curry Sauce. Adonan baked puff pastry dengan olahan daging kepiting berbumbu curry, kesegaran kepiting yang baik dan bumbu kari yang meresap dengan sempurna memberikan rasa yang menakjubkan.

Dengan gelar 3 bintang Michelin, tentunya tidak diragukan dari konsep, presentasi makanan, rasa serta pelayanan yang benar-benar sempurna. The Eight tentu akan menjadi salah satu pengalaman makan yang eksklusif dan tidak terlupakan. Namun untuk semua itu tentu akan ada harga yang cukup tinggi yang akan dihabiskan.

The Eight 8餐廳,
2/F, Grand Lisboa Hotel, Avenida de Lisboa, Macau
Tel: +853 8803 7788