Langsung ke konten utama

The Coach Restaurant

Bahasa l English

Kabar terbaru industri restoran di Jakarta, tidak dipungkiri kota ini menjadi destinasi populer bagi para pengusaha untuk mengembangkan bisnis kuliner yang memang menarik antusias para komunitas di Jakarta. Coach, brand fashion dari Amerika yang tentunya sudah tidak asing bagi warga internasional. Aneka pakaian, tas, sepatu dan aksesoris yang menjadi salah satu standar lifestyle generasi sekarang.
Kabar yang cukup mengejutkan ketika untuk pertama kalinya hadir The Coach Restaurant yang berlokasi di Grand Indonesia Shopping Mall. Untuk akses ke restoran ini, kalian akan melewati butik Coach, lalu terlihat pintu yang megah di dalam untuk masuk ke restoran. Begitu masuk, terasa nuansa yang berbeda dimana butik fashion dengan warna cahaya terang, sedangkan area restoran dengan suasana gelap dan penerangan yang rendah.
Area cukup besar dan terdapat tangga menuju ke lantai 2 yang sedang dalam proses akan menjadi private venue. Terdapat pula bar station selayaknya seperti dining & lounge. Menu yang ditawarkan disini pada umumnya aneka menu Western ala American yang familiar. Mulai dari salad, starter, steak, pasta, burger hingga cheesecake. Untuk kunjungan ini aku memang hanya ingin mencari tahu seperti apa restoran yang lahir dari brand fashion ini sehingga aku hanya memesan 2 menu untuk dicoba pada Coach Classic yang merupakan signature.
A Very Honest Cheeseburger, sesuai konsep American style, burger memang menjadi menu favorit sepanjang masa. Dengan ukuran cukup tebal, lapisan patty dengan chunk, sirloin, short ribs empuk tapi kurang juicy, lalu keju, pickles dan disajikan dengan duck-fat waffle fries yang renyah. Untuk rasa cukup ok namun bukan the best, untuk di Jakarta ada burger yang lebih spesial bahkan burger brand lokal.
Lalu Shrimp Alla Vodka, cukup bingung di awal ketika memilih menu disini berhubung tampak menu-menu yang common dan tidak ada perbedaan dari kebanyakan restoran Western Amerika lainnya. Pasta ini menggunakan rigatoni dengan udang yang cukup banyak, spicy vodka sauce yang memang pedas bahkan untuk lidah Indonesia. Pasta tidak al dente, berdasarkan info dari seorang waiter, makanan tersebut disesuaikan dengan selera Indonesia.

Dari kedua hidangan tersebut tidak ada yang sangat special bagiku, oleh karena itu aku mengurungkan niat untuk order dessert dan sejujurnya tampak tidak ada yang sangat spesial di menu dessert. Harga yang ditawarkan cukup tinggi dengan sebuah hidangan main course mulai dari Rp 200.000++ per orang. Tentunya kita tahu sesuai dengan brand Coach yang memang identik dengan market premium.
Untuk pengalaman pertama cukup menarik bisa mengunjungi sebuah restoran dengan brand fashion yang terkenal di dunia, interior yang elegan tentunya memberikan sensasi menikmati makan malam cantik. Sayangnya, untuk makanan bisa dibilang cukup ok namun tidak ada yang spesial dibandingkan ke restoran Western lainnya banyak pilihan yang lebih baik. Penasaran? 

The Coach Restaurant,
Grand Indonesia Mall, G floor, West Mall,
jl. M H Thamrin, Jakarta Pusat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cut The Crab, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

Bahasa l Inggris Kembali ke Jakarta, kembali ke aktifitasku seperti biasa. Memutari restoran dengan aneka konsep menjadi rutinitas sehari-hari yang aku lakukan selam menjadi seorang food blogger. Nah kali ini berkesempatan bersama dengan Nibble Indonesia, sebuah aplikasi berbasis IOS dan Android dengan fitur informasi kuliner yang memberikan referensi untuk kita. Di acara kali ini, bersama dengan para user Nibble lainnya, aku mengunjungi salah satu restoran seafood yang cukup populer di Jakarta. Cut The Crab beroperasi cukup lama dengan jumlah 4 cabang hingga sekarang. Konsep seafood ala Amerika ini cukup unik dimana pengunjung akan menikmati aneka hidangan di atas meja tanpa piring sama sekali. Area yang cukup luas dengan 2 lantai dan tersedia pula ruang private yang terlihat memuat kapasitas cukup banyak hingga 20 orang. Makanan yang menjadi bintang utama di restoran ini tentu sesuai dengan namanya yaitu kepiting. Aneka kepiting dengan berbagai ukuran dan berat yan...

Apollo Wu Artisan Roast, Jakarta

Bahasa l English Mengikuti trend kuliner di Jakarta yang begitu cepat, tidak dipungkiri hidangan Chinese menjadi salah satu daftar makanan favorit para masyarakat Jakarta. Kalau sebelumnya restoran Chinese dominan di kawasan Jakarta Utara dan Barat, namun sekarang juga merambah ke Jakarta Pusat dan Selatan. Apollo Wu, sebuah restoran Chinese di kawasan Kuningan Jakarta, tepatnya di gedung The East yang merupakan area kantor premium baru buka di akhir tahun 2024 lalu. Interior yang mempesona begitu memasuki restoran dengan lorong yang penuh dengan dekorasi oriental yang cantik. Nuansa China yang klasik memberikan suasana yang berbeda di dalam sebuah gedung kantor. Secara kapasitas tidak terlalu besar, namun terdapat dua ruang VIP disini yang memadai. Konsep interior yang mengagumkan tampak di keseluruhan area restoran. Hidangan Signature disini yaitu Charsiu Trinity atau Charsiu Platter. Hidangan set dengan babi bbq yang dimasak dengan beragam teknik. Mulai dari A5 Charsiu, Cantonese, C...

Portable Grill & Shabu, Gading Serpong, Tangerang Selatan

Tersedia dalam bahasa Inggris:  Klik Disini Portable merupakan salah satu spot untuk menikmati shabu-shabu khas Jepang dengan pilihan daging yang berkualitas. Di akhir pekan kemarin, aku kembali meng-explore area Gading Serpong yang saat ini terdapat banyak restoran dan kafe dengan konsep yang mengagumkan. Sesuai informasi yang aku dapat, Portable hadir disini dengan konsep yang menakjubkan  dengan bangunan yang cukup besar untuk sebuah restoran. Portable mudah untuk ditemukan menggunakan map dan selain itu juga terlihat jelas dari jalan raya dengan papan nama yang besar lengkap dengan lampu. Begitu memasuki restoran, aku cukup terkesima dengan area restoran yang luas lalu interior yang terlihat eksklusif. Lengkap dengan sofa-sofa empuk, lalu area bar yang cantik dan area outdoor dengan sentuhan tanaman hijau yang mempesona dan lampu-lampu yang terang menghiasi di malam hari.  Chef Chandra Yudasswara merupakan chef yang berperan di portable, tidak perlu dir...